Karya : Irvani Utami
Apakah yang hati ini tengah rasakan
Antara manisnya jeruk dan asinnya garam
Atau mungkin sepahit empedu yang tak pernah kumengerti
Seperti rasa yang kutakuti
Rasa yang bercampur satu menjadi jenuh
Satu kata yang mampu membunuh seluruh jiwa
Sebuah rindu yang entah kepada siapa
Aku tak pernah tahu
Diantara dua pohon yang tersisa di sudut hati
Aku tak pernah tahu akan berteduh diimana
Setidaknya hingga saat
ini
Beruntung, tak ada hujan yang mengguyur
Entah sampai kapan
Dan aku tak pernah tahu
Kemanakah akan mengadu, mengeluh, dan bertanya
Tak ada lagi yang tersisa
Hanya hujan dari diriah yang menemani
Setiap detik keinginan bertahan
Dari rasa yang sangat menyiksa
Dan hanya satu suara yang bisa mengalahkannya
Suara belaian dahan pohon yang mengatakan
Bahwa ia menginginkan angin yang membelainya